Puasa, Ramadhan

Sahkah Sahur Hanya dengan Minum Air?

Sahur Hanya dengan Minum Air

Bolehkah sahur hanya dengan minum air? Krn kadang ada orang yg malas makan, sehingga hanya minum air.

Jawaban:

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Sahur memiliki banyak keutamaan. Karena itulah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menekankan kepada umatnya untuk melakukan sahur, sekalipun dengan hal yang paling ringan, yaitu minum air.

Dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

السَّحُورُ أَكْلُهُ بَرَكَةٌ، فَلَا تَدَعُوهُ، وَلَوْ أَنْ يَجْرَعَ أَحَدُكُمْ جُرْعَةً مِنْ مَاءٍ

Makan sahur itu berkah, karena itu, janganlah kalian tinggalkan, meskipun hanya dengan minum seteguk air. (HR. Ahmad 11086 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

Dari hadis ini, kita bisa mengambil beberapa perlajaran,

  1. Hanya sebatas minum, seseorang sudah dianggap melakukan sahur
  2. Orang yang minum ketika sahur, dia mendapatkan keberkahan sahur
  3. Yang lebih baik, sahur dengan makanan. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ’meskipun hanya dengan minum seteguk air’ artinya minum air ketika sahur menjadi pilihan ketika tidak dijumpai makanan atau tidak selera dengan makanan.

Imam Ibnu Utsaimin ditanya, apakah sahur boleh hanya dengan minum air?

Jawaban beliau,

الظاهر أنه يسمى سحوراً ، لكن إذا لم يجد طعاماً ، لحديث : (إذا أفطر أحدكم فليفطر على رطب ، فإن لم يجد فعلى تمر ، فإن لم يجد حسى حسوات من ماء) فإذا كان ليس عنده طعام يعني ليس عنده مأكول ، أو عنده مأكول لكن لا يشتهيه ، وشرب ماءاً فأرجو أن تحصل له السنة

Nampaknya ini bisa dianggap sahur, namun jika tidak ada makanan. Berdasarkan hadis, ’Apabila kalian berbuka, maka berbukalah dengna kurma basah. Jika tidak ada, berbukalah dengan kurma kering. Jika tidak ada, minumlah beberapa teguk air.’ Jika seseorang tidak memiliki makanan, atau dia punya makanan namun tidak selera, kemudian dia hanya minum air, saya berharap ini sudah termasuk mengamalkan sunah. (Fatawa Nur ’ala ad-Darb: http://www.ibnothaimeen.com/all/noor/article_2667.shtml)

Allahu a’lam

Dijawab oleh: Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Anda bisa membaca artikel ini melalui aplikasi Tanya Ustadz untuk Android.
Download Sekarang !!

KonsultasiSyariah.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.

Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.

  • SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
  • DONASI hubungi: 087 882 888 727
  • Donasi dapat disalurkan ke rekening: 4564807232 (BCA) / 7051601496 (Syariah Mandiri) / 1370006372474 (Mandiri). a.n. Hendri Syahrial

🔍 Al Mahdi Sudah Muncul, Fiqih Jima, Sakit Kepala Di Ubun Ubun, Doa Sholat Dhuha Rumaysho, Mimpi Meludah, Kemana Kucing Setelah Mati

QRIS donasi Yufid